Triste


Mungkin aku memang lemah

Mungkin aku tak pernah punyai lelah

Saat ku terdiam menangisi pergimu

Terus ku terpaku oleh harapan semu



Sepertinya… t’lah cukup banyak kutulis

T’lah cukup dalam hati ini kuiris

Agar bisa kucoba lagi cinta dari mula

Dengan ia yang mampu merasakannya



Namun cinta untukmu terus bertahan

Di sekeping sisa hati ini pun cinta untukmu kurasakan

Kerinduan hadirmu tak pernah bisa hilang

Oh Tuhan… bagaimana semua ini harus kuartikan?





Aku sedih dengan ukiran yang indah memuja akan dunia

Luka-luka yang memahat menusuk tapi tidak ada yang tahu bahwa aku kecewa dalam cerita

Sampai untuk berpikir tentang cinta dengan hati bukan mata rasakan cinta

untuk kehilangan akal sehat untuk membuat aku tenggelam dalam kesedihan dan kesunyian

seolah-olah aku pimpin tapi rusak dengan semua janji palsu membuat sayap ini patah dan mati aku menangis meratapi takdir dengan kesedihan cinta karena luka-luka yang memahat dan duka yang mendalam .

Komentar

Postingan populer dari blog ini

FILA FALI BA ITA NIAN.

MEHI NEBE’E LATO'O